Isi Pesan Presiden Jokowi untuk Bunda saat Peringatan Hari Anak Nasional

“Kita hanya perlu memastikan anak-anak Indonesia tetap terlindungi, terpenuhi hak-haknya.” Itulah isi pesan Presiden Joko Widodo atau yang akrab disebut Jokowi dalam peringatan Hari Anak Nasional 2022 dalam akun Instagram @Jokowi.

Bahkan secara khusus, Jokowi menambahkan bila anak-anak Indonesia harus difasilitasi dalam merealisasikan mimpi dan cita-citanya. Tak ketinggalan, mantan Wali Kota Solo ini berharap semua pihak memastikan anak-anak bergembira, tumbuh sebagai manusia yang berjiwa merdeka dan menjadi bagian dari kemajuan bangsa.

Jokowi pun mengingatkan Bunda di mana anak-anak memiliki kreativitasnya masing-masing. Atas dasar itu, Presiden menekankan kepada bunda dan ayah agar selalu mendukung buah hati mengembangkan kreativitas. “Jangan kita terlalu memaksa anak-anak untuk sesuai dengan keinginan orang dewasa, karena anak-anak adalah anak-anak. Dunia mereka adalah dunia anak-anak,” ucap Jokowi mengingatkan.

Memberi ruang pada kreativitas dan kebebasan anak berekspresi perlu menjadi pertimbangan bunda. Peringatan Hari Anak Nasional dapat menjadi momen untuk meninjau lagi cara bunda mengkomunikasikan harapan ke buah hati.

Misalnya dalam pelajaran sekolah. Ada kalanya bunda terlalu menuntut agar anak berprestasi dalam urusan akademis dan membuat bangga orangtua. Boleh saja kok harapan itu sepanjang tidak memaksakan anak belajar terus-menerus. Bila ini yang dilakukan, maka anak akan menilai belajar adalah proses yang tak menyenangkan dan menjadi beban.

Justru di alam bawah sadar, ekspektasi orangtua kadang kala membuat anak ketakutan. Seperti dilansir Psychology Today, anak-anak memiliki kemampuan sendiri yang dapat dikembangkan. Sayang, kemampuan yang dimiliki itu tak sesuai dengan harapan orangtua.

Faktor ini yang menjadikan anak takut sehingga menunjukkan resistensi kepada orangtua. Bisa saja mereka menjalankan apa yang diinginkan orangtua tapi sebagian ada pula yang memberontak. Penting sekali untuk tidak memaksakan keinginan ke anak. Berilah dia ruang memaksimalkan kemampuannya.

Pendek kata, komunikasi menjadi kunci dalam membangun pemahaman yang sama antara bunda dan anak. Bila perlu jadikan Pino Es Serut Buah dalam setiap obrolan bareng anak. Dengan begitu, anak tidak memandang komunikasi dengan bunda hanyalah aktivitas formal belaka.

Terakhir, percayalah anak siap bertanggung jawab atas setiap pilihannya. Kemudian bila sudah paham apa yang menjadi impian dan cita-cita anak, bunda dapat mengambil peran menjadi supporter setia.

Jangan lupa untuk mengunjungi Instagram PINO Indonesia, Tokopedia & Shopee UNIFAM Official Store untuk mendapatkan promo terbaik dari produk-produk UNIFAM.

Sumber foto:Humas Setkab/Fitri