Ketahui Bedanya Jus Biasa versus Cold-Pressed Juice

Memenuhi kebutuhan serat harian hukumnya wajib bila ingin mempertahankan tubuh yang sehat. Dan, kebutuhan serat itu diperoleh dari buah-buahan dan sayuran yang kaya akan vitamin, mineral, serat, dan antioksidan.

Sayang, tak semua orang termasuk anak-anak menyukai buah dan sayuran. Ada tantangan tersendiri karena faktor rasa, aroma, maupun teksturnya. Akhirnya, solusi terbaik adalah mengolahnya menjadi minuman segar dan manis macam jus, baik jus biasa maupun cold pressed juice.

Lalu, apa bedanya jus biasa dengan cold pressed juice? Pada dasarnya, bahan utama yang digunakan adalah sayur dan buah-buahan. Meski begitu, jus rata-rata dibuat hanya menggunakan satu jenis buah atau sayuran. Selain itu, jus kebanyakan juga ditambahkan air mineral, gula, atau susu kental manis sebagai bahan tambahan untuk meningkatkan rasa.

Sementara bahan yang digunakan dalam cold-pressed juice adalah mencampurkan beberapa bahan seperti jeruk, wortel, apel jahe, seledri, sampai daun mint. Meski mirip dengan pembuatan smoothies, tapi cold-pressed juice tidak menggunakan bahan yang dibekukan.

Kemudian, proses pembuatan jus cold-pressed memanfaatkan tekanan hidrolik. Buah dan sayuran yang sudah halus ditekan lagi untuk mendapatkan sarinya.

Lantaran prosesnya yang singkat, maka kandungan nutrisi dalam buah atau sayuran pada minuman cold-pressed juice lebih banyak sampai 80 persen. Kemudian, minuman ini juga tak mengandung gula atau pemanis buatan.

Benefit lainnya, cold-pressed juice biasanya minuman yan berasal dari beberapa buah dan sayuran sehingga kaya akan nutrisi ketimbang jus biasa. Meski begitu, proses pengambilan ekstrak buah atau sayur pada cold-pressed juice hanya cairannya saja. Seratnya sendiri menjadi ampas sehingga minuman ini minim serat.

Dari segi tekstur, jus buah dan cold-pressed juice sama-sama berupa cairan. Hanya tekstur jus cenderung kental dibanding cold-pressed juice yang konsisten berupa cairan yang merupakan sari pati dari buah dan sayuran.

Bila memang menyukai minum jus, sebaiknya menghindari bahan tambahan lain dan segera minum setelah diproses. Meski begitu, boleh saja menambahkan Pino Es Serut Buah yang sudah dibekukan agar makin kaya rasa dan menyegarkan. Kemudian, disarankan agar minum air putih setelah minum jus. Tujuannya agar membantu menjaga kadar gula tetap stabil.

Jangan lupa untuk mengunjungi Instagram PINO Indonesia, Tokopedia & Shopee UNIFAM Official Store untuk mendapatkan promo terbaik dari produk-produk UNIFAM.