Articles

Tips Bunda: Ajarkan Anak Packing untuk Liburan Lebaran dengan Santai

Post pada 09 Apr 2024

Hai, Bunda! Liburan lebaran semakin dekat nih, dan pastinya kita sudah mulai merencanakan perjalanan bersama keluarga. Bagaimana kalau mudik lebaran tahun ini  jadikan momen spesial untuk si kecil belajar packing sendiri. Mungkin Bunda berpikir, “Ah, anak kecil mana yang bisa packing?”. Jangan ragu, Bunda! Justru dengan melibatkan mereka, Bunda memberikan kesempatan belajar yang berharga. 

Bunda harus tahu, bahwa melibatkan si kecil dalam proses packing bisa menjadi momen yang menyenangkan dan edukatif.  Mengajarkan anak packing untuk libur lebaran bukan hanya membantu meringankan beban Bunda, lho. Tapi juga punya banyak manfaat untuk perkembangan si Kecil.

Bayangkan, Bunda. Saat packing, si Kecil akan belajar memilih baju sendiri, melipatnya dengan rapi, dan memasukkannya ke dalam koper. Kemampuan-kemampuan ini akan membantu mereka menjadi lebih mandiri dalam kehidupan sehari-hari.

Manfaat Mengajarkan si Kecil Packing

  • Melatih kemandirian

Di balik kesibukan packing, banyak lho manfaat yang bisa si kecil dapatkan. Salah satunya adalah melatih  kemandirian mereka. Si kecil belajar bertanggung jawab atas barang bawaannya sendiri.

  • Mengenal konsep penataan dan organisasi

Apakah Bunda pernah melihat kamar si kecil berantakan? Pakaian berserakan di mana-mana, mainan bertumpuk tanpa aturan? Nah, momen mudik lebaran ini bisa menjadi kesempatan emas untuk melatih si kecil mengenal konsep penataan dan organisasi lho!

Saat packing, si kecil akan belajar memilih baju yang sesuai dengan tujuan dan cuaca, melipatnya dengan rapi, dan menatanya dengan efektif di dalam koper. Aktivitas ini akan membantu mereka memahami pentingnya penataan dan organisasi dalam kehidupan sehari-hari. Anak belajar memilih barang yang penting dan menyusunnya dengan rapi.

tips mengajarkan anak packing libur lebaran

Dengan membiasakan si kecil packing sejak dini, Bunda tidak hanya membantu mereka untuk lebih mandiri, tapi juga menanamkan kebiasaan baik dalam penataan dan organisasi.

  • Meningkatkan kemampuan motorik halus

Kalau selama ini Bunda, suka membiarkan  si kecil suka main lego atau puzzle, untuk meningkatkan kemampuan motorik halusnya, aktivitas packing juga bisa membantu meningkatkan motorik halus si kecil.

Saat packing, si kecil akan melakukan berbagai gerakan seperti melipat baju, memasukkannya ke dalam koper, dan menarik resleting. Gerakan-gerakan ini melatih koordinasi tangan dan mata serta meningkatkan kekuatan jari-jari mereka.

  • Membangun rasa percaya diri

Mengajarkan si kecil packing bukan hanya membantu meringankan beban Bunda, tapi juga memberikan banyak manfaat bagi perkembangan si kecil, salah satunya adalah membangun rasa percaya diri. 

Tentunya Bunda sering melihat si kecil berbinar bangga saat berhasil menyelesaikan tugasnya sendiri. Nah, momen mudik lebaran ini bisa menjadi kesempatan emas untuk membangun rasa percaya diri si kecil. 

Baca juga: Tips Mudik Aman bersama Anak

Saat packing, si kecil akan diberikan tanggung jawab untuk memilih baju sendiri, melipatnya dengan rapi, dan memasukkannya ke dalam koper. Kepercayaan yang Bunda berikan ini akan membantu mereka merasa mampu dan meningkatkan rasa percaya diri.

7 Tips Mengajarkan si Kecil Packing Libur Lebaran

Bagaimana agar Bunda bisa mengajarkan si kecil untuk packing keperluan mudik lebaran nanti? Yuk, simak tipsnya agar anak-anak bisa belajar untuk packing dengan lebih mandiri!

1. Ajak Anak untuk Membuat Daftar Barang

Sebelum mulai packing, ajaklah si kecil untuk membuat daftar barang apa saja yang perlu dibawa. Bunda bisa memberikan contoh daftar dan meminta anak untuk menambahkan barang-barang yang mereka pikir perlu. Dengan cara ini, mereka belajar untuk mengatur kebutuhan mereka sendiri.

2. Gunakan Permainan Edukatif

Jangan biarkan proses packing terasa membosankan, Bunda! Gunakan permainan edukatif seperti ‘Memory’ atau ‘Guess the Item’ untuk membantu anak mengingat barang-barang yang perlu dibawa. Misalnya, Bunda bisa menyebutkan nama barang dan meminta anak untuk menemukannya di dalam kamar.

Baca juga: Daftar Permainan yang Mendorong Working Memory Anak

3. Berikan Tanggung Jawab Kecil

Ajarkan anak untuk bertanggung jawab dengan memberikan mereka tugas-tugas kecil selama proses packing. Misalnya, meminta mereka untuk mengemas pakaian mereka sendiri atau menyusun mainan ke dalam tas. Ini akan membantu mereka merasa lebih mandiri dan percaya diri.

cara mengajarkan anak packing baju

4. Libatkan Mereka dalam Memilih Barang

Berikan anak pilihan untuk memilih barang-barang yang ingin mereka bawa. Misalnya, biarkan mereka memilih mainan favorit atau buku kesayangan untuk dibawa selama perjalanan. Dengan cara ini, mereka merasa lebih berharga dan memiliki kontrol atas apa yang mereka bawa.

5. Ajarkan Prinsip “Less is More

Jelaskan pada anak bahwa tidak semua barang harus dibawa selama liburan. Ajarkan prinsip “Less is More” dengan menunjukkan bahwa membawa barang yang lebih sedikit akan membuat perjalanan lebih ringan dan menyenangkan. Bunda juga bisa memberikan contoh dengan memilih barang-barang esensial yang benar-benar diperlukan.

6. Berikan Pujian dan Dorongan

Setelah selesai packing, jangan lupa untuk memberikan pujian pada anak atas usahanya. Berikan pujian yang positif dan dorong mereka untuk terus belajar dan menjadi lebih mandiri. Ini akan membangun rasa percaya diri dan motivasi anak untuk melakukan hal-hal dengan lebih baik di masa depan. Bunda juga dapat berikan hadiah seperti camilan Milkita Bites yang dapat dibeli di Toko Official Unifam di Shopee dan Tokopedia. Si Kecil pasti senang deh. 

7. Buat Proses Packing Menjadi Seru

Terakhir, jadikan proses packing sebagai momen yang menyenangkan dan seru bagi seluruh keluarga. Putar musik favorit, siapkan camilan kesukaan, dan libatkan semua anggota keluarga dalam proses packing. Dengan cara ini, anak-anak akan lebih antusias dan bersemangat untuk melakukan packing lagi di masa depan.

Itulah beberapa tips untuk mengajarkan anak packing untuk liburan lebaran, Bunda! Dengan melibatkan mereka dalam proses packing, bukan hanya mereka belajar menjadi lebih mandiri, tetapi juga membuat momen quality time bersama keluarga semakin berharga. Tentunya anak-anak akan membutuhkan waktu untuk belajar packing dengan rapi. Karena itu ada baiknya Bunda lebih bersabar dan membimbing dengan penuh kasih sayang. Jadikan packing sebagai kegiatan yang menyenangkan. Biarkan bila hasilnya belum sesuai dengan  ekspektasi Bunda. Jangan lupa untuk selalu memberi apresiasi kepada si kecil.

 

Selain mengajarkan si kecil untuk packing sendiri, ada baiknya Bunda juga melibatkan si kecil dalam memilih oleh-oleh yang akan dibawa untuk keluarga di kampung halaman nanti. Selipkan juga keseruan mudik saat Bunda kecil dulu. Hal ini membantu agar anak-anak bisa ikut merasakan  antusias  menyambut libur lebaran.

Dengan mengikuti tips-tips di atas, Bunda dapat membantu si kecil belajar packing dengan mudah dan menyenangkan. Selain itu, momen packing bersama anak bisa menjadi waktu bonding yang berharga bagi keluarga. Selamat mencoba! Selamat merencanakan liburan dan selamat packing

Berita Terpopuler


Berita Terbaru


Bagikan Artikel