Kata Pakar

Bunda…Kekurangan Gizi Tak Hanya Ganggu Pertumbuhan,  tapi Juga Perilaku Lho!

Post pada 27 Dec 2022

Maksudnya apa sih kekurangan gizi pada anak tidak hanya berhubungan pada terganggunya pertumbuhan fisik tapi juga perilaku? Artinya, dampak kekurangan gizi yang sangat kompleks sehingga penting memastikan anak mendapat asupan gizi yang diperlukan tubuhnya.

Jika saat anak kelaparan, sebaiknya bunda tidak buru-buru menganggap anak kekurangan gizi. Meski memang bisa jadi sebab, tapi kelaparan merupakan sinyal perut kosong. Sedangkan kekurangan gizi adalah kurangnya gizi yang dibutuhkan tubuh untuk tumbuh kembang optimal.

Maka dari itu, Bunda harus terus memantau anak selalu terpenuhi akan kebutuhan vitamin, kalsium, zat besi, karbohidrat, lemak, melalui makanan yang disantapnya. Ini jadi langkah awal agar perkembangan akan tetap optimal sesuai usianya.

Lantaran asupan makanan menjadi pintu utama agar anak terhindar dari kekurangan gizi, bunda mesti pintar-pintar nih dalam merangsang nafsu makan pada anak. Bukan sekadar soal rasa atau menyesuaikan dengan selera anak saja, tapi makanan yang sulit bisa dicerna juga membuat nafsu makan anak hilang lho!

Selain soal nafsu makan, Bunda sebaiknya juga memahami pemicu anak mengalami kekurangan gizi. Berikut beberapa poin penting yang perlu Bunda perhatikan seperti yang diingatkan Ahli Gizi Nuril Farah Dhiya:

1. Makan tidak teratur

Pola makan anak yang tidak teratur dan dalam kurun waktu yang lama dapat menyebabkan lambung anak yang terbiasa kosong atau justru langsung masuk makanan dalam jumlah besar. Seperti anak yang tidak pernah sarapan, atau melewatkan jam makan.

Dapat Bunda ketahui, lambung itu elastis, jadi kalau anak teratur memasukkan makanan dalam jumlah cukup namun rutin, itu akan memunculkan rasa lapar dengan sendirinya, sebaliknya jika lambung anak terbiasa kosong, maka kapasitasnya pun kecil sehingga rasa lapar itu tidak muncul atau hanya sedikit saja menampung asupan.

Makan yang tidak teratur juga dapat memicu gangguan pencernaan yang sangat berbahaya bagi tumbuh kembang anak.

2. Kurangnya aktivitas fisik

Anak yang kurang aktivitas fisik juga dapat mempengaruhi pada proses pencernaan yang akan melambat. Jadi metabolisme tubuh menjadi terganggu tentunya. Maka itu, anak perlu didorong semangat untuk melakukan aktivitas fisik yang sesuai dengan usianya, karena sudah lumrah ya Bun banyak anak sekarang sudah nyaman dengan tv dan gadgetnya sampai berjam-jam.

3. Penyakit tertentu

Penyakit yang dialami anak juga dapat menjadi pangkal akan mengalami kekurangan gizi. Sebut saja TBC, campak, atau diare merupakan penyakit yang dapat memicu kekurangan gizi pada anak. TBC bisa menjadi sebab kekurangan gizi, dan sebaliknya kekurangan gizi bisa menjadi sebab TBC atau penyakit lain berdatangan karena sistem kekebalan dan metabolisme yang kurang baik.

4. Gangguan pencernaan

Anak yang mengalami gangguan pencernaan juga berpotensi mengalami kekurangan gizi. Pasalnya, gangguan pencernaan akan membatasi kemampuan tubuh anak menyerap gizi dari makanan.

Atau jika misalnya gangguan tersebut seperti diare, dapat menyebabkan pengeluaran segala makanan minuman yang masuk kedalam tubuh secara berlebihan, hal tersebut bisa jadi sebab penurunan berat badan yang drastis. Maka, bunda tidak perlu ragu ya untuk berkonsultasi dengan ahlinya ketika mengalami hal demikian.

Dari penjelasan tersebut, apakah Bunda sudah kebayang langkah-langkah agar anak terhindar jauh-jauh dari situasi kekurangan gizi?. Selain Bunda memaksimalkan dan sudah berjuang  dalam pemberian ASI eksklusif sejak bayi, Bunda juga perlu selalu melatih keterampilan dalam menyajikan menu-menu yang menarik perhatian dan memancing nafsu makan anak, karena anak juga seperti orang dewasa lho Bun yang bisa bosan kalau menu nya itu itu aja.

Tak lupa, bunda juga perlu memperluas wawasan tentang asupan gizi yang dibutuhkan anak sesuai usianya. Nah, kalau di sini Bunda bisa mencari camilan yang dapat melengkapi kebutuhan gizi anak di luar makanan harian.

Contohnya adalah memberikan Pino Es Serut Buah yang kaya akan vitamin, Bunda bisa kreasikan hidangan bergizi dengan menambahkan bahan makanan lain dalam menyediakan Pino Es Serut Buah. Selain itu, camilan yang paling afdol dibekukan terlebih dahulu di kulkas ini juga menawarkan keunikan tersendiri saat mengkonsumsinya, hmmm segerrrrr.

Untuk para Bunda hebat yang selalu membaca artikel ini, Selamat Hari Ibu ya…Terimakasih sudah selalu berjuang memaksimalkan pertumbuhan dan perkembangan anak-anak tercinta dengan penuh pengorbanan, kesabaran, ketulusan, dan kasih sayang. Semangat Bunda!

Jangan lupa untuk mengunjungi Instagram PINO IndonesiaTokopedia & Shopee UNIFAM Official Store untuk mendapatkan promo terbaik dari produk-produk UNIFAM.

Bagikan Artikel