Post pada 22 May 2024
Dalam proses tumbuh kembangnya, tubuh si Kecil tentunya sering mengalami gangguan dari virus, kuman dan bakteri. Hal ini menyebabkan si Kecil mengalami sakit dan berpotensi menghambat tumbuh kembang si Kecil.
Di sinilah peran Imunitas atau sistem imun atau yang biasa kita kita kenal dengan sistem kekebalan tubuh sangat penting bagi tubuh si Kecil, agar memiliki daya tahan tubuh yang kuat.
Sistem kekebalan tubuh bekerja melawan dan melindungi si Kecil dari kuman penyebab penyakit, seperti bakteri, virus, jamur, dan racun yang membuat ia lebih rentan terhadap pilek, flu, dan bahkan virus Corona.
Lalu bagaimana cara untuk menjaga dan meningkatkan imunitas si Kecil agar daya tahan tubuhnya terlindungi?
Berikut adalah beberapa cara menjaga dan meningkatkan daya tahan tubuh si Kecil yang bisa Bunda terapkan di rumah ya.
Salah satu cara memperkuat imun anak balita yang paling efektif adalah dengan memberikan Air Susu Ibu (ASI) eksklusif selama 6 Bulan pertama.
ASI eksklusif mempunyai manfaat yang sangat penting, karena ASI mengandung zat antibodi pembentuk kekebalan tubuh. Nah, zat ini yang membantunya untuk melawan bakteri dan virus. Alhasil, bayi pun lebih kecil kemungkinan untuk terserang penyakit seperti diare, alergi, infeksi saluran pernapasan, hingga konstipasi.
Mengonsumsi makanan yang bergizi seimbang dan bervariasi sangat diperlukan untuk menjaga kesehatan dan fungsi semua sel, termasuk sel imun. Sebab, setiap respon yang dikeluarkan oleh sistem imun tubuh sangat bergantung pada keberadaan banyak mikronutrien.
Pilihlah makanan yang mengandung vitamin C, vitamin D, zinc, selenium, tembaga (cooper), zat besi, asam folat, protein (termasuk glutamine asam amino), serta prebiotik dan probiotik yang baik untuk meningkatkan imunitas. Zat makanan tersebut bisa kita temukan pada berbagai makanan yang mengandung protein nabati dan hewani, serta buah dan sayuran.
Sejak usia dini, si Kecil sebaiknya dibiasakan untuk aktif bergerak. Aktif bukan berarti dengan berolahraga saja, tapi juga termasuk hal-hal kecil yang membuat anak menggerakkan tubuhnya.
Contohnya seperti bermain bersama teman dan membiasakan berjalan kaki atau naik sepeda ke tempat yang dekat.
Aktif bergerak termasuk sebagai pilar dari pola hidup sehat karena dapat meningkatkan kerja sistem kardiovaskular, menjaga berat badan yang ideal, dan melindungi dari berbagai macam penyakit. Dalam jangka panjang, hal ini akan membantu kerja sistem imun tubuh agar bisa bekerja dengan optimal.
Anak usia di bawah lima tahun dianjurkan untuk melakukan aktivitas fisik setidaknya 3 jam sehari.
Sinar matahari memiliki banyak manfaat untuk memperkuat daya tahan tubuh anak bila dilakukan dengan tepat. Sebab, sinar matahari merupakan sumber utama vitamin D tinggi dan alami yang dapat membantu meningkatkan produksi vitamin D dalam tubuh.
Berjemur matahari disarankan cukup selama 10-15 menit, kapan saja pada pukul 10 pagi sampai 4 sore. Alasannya karena pada rentang waktu ini terdapat banyak sinar ultraviolet B (UVB) yang akan mengaktifkan kolesterol di kulit anak dan menghasilkan vitamin D.
Tidur membantu tubuh anak menghasilkan sel penambah kekebalan yang baik untuk memperkuat daya tahan dari berbagai macam mikroorganisme penyebab penyakit. Itu sebabnya ketika anak sakit, ia pasti juga merasa lelah.
Ini karena tubuh memberitahu si Kecil bahwa ia perlu tidur untuk memberikan kesempatan bagi sistem imunnya bekerja melawan penyakit dan menyembuhkan kondisinya. Tubuh akan melepaskan sitokin yang melawan infeksi selama tidur. Sebaliknya, kekurangan tidur dapat membuat tubuh menjadi lebih mudah terkena penyakit.
Anak usia 1 sampai 2 tahun memerlukan 11-14 jam tidur sehari.
Anak usia 3 sampai 5 tahun memerlukan 10-13 jam tidur sehari.
Anak usia 6 sampai 12 tahun memerlukan 9-12 jam tidur sehari.
Anak usia 13 sampai 18 tahun memerlukan 8-10 jam tidur sehari.
Nah itu dia Bunda, 5 tips yang dapat Bunda dan Ayah lakukan agar si Kecil terjaga imunitasnya dan tidak mudah sakit. O iya, ada 1 tips tambahan untuk menjaga imunitas si Kecil nih Bun.
Memastikan anak melengkapi imunisasi wajib dan tambahan juga dapat menjadi cara yang mudah nan efektif untuk memperkuat kekebalan tubuhnya. Imunisasi bermanfaat untuk meningkatkan daya tahan tubuh anak dan meminimalisir risiko penularan berbagai jenis penyakit infeksi yang berbahaya.
Oleh karena itu, vaksinasi wajib didapat dan jangan sampai ada yang terlewati. Biasanya ada buku vaksinasi juga yang membantu Mama mengetahui imunisasi apa saja yang sudah dilakukan dan jadwal vaksin selanjutnya.
Menjaga sistem kekebalan tubuh si Kecil sangatlah penting, terutama di 1000 Hari Pertama si Kecil. Anak yang daya tahan tubuhnya bagus tidak akan rentan terserang penyakit, sehingga tidak akan menghambat proses tumbuh kembang si Kecil.
Bunda bisa terapkan beberapa cara di atas agar daya tahan tubuh si Kecil terjaga dan proses tumbuh kembangnya pun berjalan secara optimal.