Bunda, Ini Dia Panduan Lengkap Merawat Newborn Baby Supaya Si Kecil Happy & Sehat!

Hai Bunda! Selamat ya atas kelahiran si kecil! Jadi newborn baby alias bayi baru lahir itu memang lucu, imut, tapi sekaligus tantangan banget buat kita yang baru pertama kali jadi orang tua. Nah, di artikel ini, aku bakal kasih Bunda info lengkap soal perkembangan bayi baru lahir, gimana cara merawatnya dengan benar, dan hal-hal penting yang wajib Bunda tahu supaya si kecil tumbuh sehat dan happy. Yuk, langsung disimak!

Perkembangan Bayi Baru Lahir: Apa Saja yang Bunda Harus Tahu?

Newborn baby itu usia 0 sampai 1 bulan pertama kehidupan. Di masa ini, banyak banget perubahan dan perkembangan yang terjadi dalam tubuh dan otak si kecil. Jadi penting banget buat Bunda tahu tanda-tanda perkembangan apa yang harus diperhatikan.

Pada usia ini, bayi masih banyak tidur, sekitar 16 sampai 18 jam per hari, tapi tidurnya sering terbangun karena lapar atau kebelet buang air. Refleks-refleks dasar seperti menggenggam jari Bunda, menghisap, dan refleks Moro (refleks kaget) biasanya masih aktif.

Bayi baru lahir juga mulai mengenal suara dan cahaya, walaupun penglihatan mereka masih agak kabur, hanya bisa fokus pada jarak sekitar 20-30 cm, pas banget untuk melihat wajah Bunda saat menyusui.

Jangan lupa, berat badan dan panjang badan juga jadi perhatian utama. Normalnya, berat bayi bisa turun sedikit di beberapa hari pertama setelah lahir tapi akan kembali naik setelah seminggu.

Baca juga: Ayah juga Pahlawan Kesehatan Bayi Baru Lahir! Ini Peran Pentingnya dalam Tumbuh Kembang Si Kecil

Cara Merawat Bayi Baru Lahir: Tips Simpel yang Wajib Bunda Tahu

Merawat newborn baby memang harus ekstra sabar dan telaten, tapi gak sulit kok kalau tahu triknya. Yuk cek beberapa tips berikut supaya Bunda dan si kecil sama-sama nyaman!

1. Menyusui dengan Baik dan Benar

Menyusui adalah momen bonding yang paling berharga, Bunda! Pastikan posisi menyusui nyaman buat Bunda dan bayi, supaya ASI lancar dan bayi gak lecet di puting. Kalau Bunda mengalami masalah seperti puting sakit atau produksi ASI kurang, jangan ragu konsultasi dengan dokter atau konsultan laktasi ya.

2. Jaga Kebersihan Si Kecil

Mandi bayi baru lahir cukup 2-3 kali sehari dengan air hangat, jangan terlalu sering supaya kulitnya gak kering. Gunakan sabun khusus bayi yang lembut dan bebas pewangi keras. Untuk membersihkan tali pusat, cukup lap dengan kapas dan alkohol jika dianjurkan dokter.

3. Ganti Popok Secara Rutin

Bayi baru lahir biasanya buang air kecil dan besar sering banget. Jangan biarkan popok penuh karena bisa bikin ruam. Ganti popok setiap 2-3 jam atau segera setelah buang air besar supaya kulitnya tetap sehat.

4. Beri Sentuhan dan Pelukan Hangat

Bunda, sentuhan kulit ke kulit itu bukan cuma bikin bayi merasa nyaman, tapi juga membantu stabilkan suhu tubuh dan detak jantung si kecil. Jangan lupa peluk dan ajak si kecil ngobrol meskipun ia belum bisa jawab, karena ini mendukung perkembangan bahasa dan emosinya.

Banyak hal kecil yang kadang bikin orang tua baru panik, padahal itu hal normal kok. Yuk, kenali hal-hal ini supaya Bunda gak bingung!

Baca juga: Silent Disease pada Bayi dan Anak: Penyakit Diam-Diam yang Bunda Harus Waspadai

5. Pahami Bahasa dan Gerakan Bayi

Newborn Baby pastinya belum bisa melakukan banyak hal, perlahan bunda harus bisa memahami apa saja sih arti bahasa dan gerakan bayi. 

• Menangis adalah bahasa bayi untuk komunikasi. Bisa jadi bayi lapar, haus, popoknya basah, kedinginan, atau ingin dipeluk. Kadang juga bayi menangis karena sakit perut atau kolik, yang memang umum dialami newborn baby.
• Menendang kaki: Bayi merasa bahagia atau sedang bermain. 
• Merentangkan tangan dengan jari terbuka: Pertanda baik. 
• Mengucek mata: Bayi mengantuk atau lelah. 
• Meringkuk: Bayi merasa tidak nyaman, mungkin lapar, frustrasi, atau sakit. 
• Gerakan tersentak-sentak: Bayi merasa kesal atau marah.

6. Perhatikan Tanda-tanda Bayi Sakit

Bunda harus waspada kalau bayi menunjukkan gejala seperti demam di atas 38°C, rewel terus tanpa sebab jelas, muntah berkali-kali, atau susah bernapas. Segera bawa ke dokter kalau ada tanda-tanda ini.

7. Jangan Lupa Imunisasi!

Meski masih kecil banget, bayi baru lahir perlu mendapat imunisasi dasar sesuai jadwal yang dianjurkan dokter supaya terlindung dari penyakit serius. Jadwal imunisasi lengkap newborn baby kalau bisa Bunda taruh ditempat yang mudah dilihat agar tidak terlupa. 

Stimulasi yang Tepat untuk Bayi Baru Lahir

Meski masih kecil, stimulasi ringan sangat penting untuk membantu perkembangan otak si kecil, Bunda. Contohnya:

• Ajak ngobrol atau nyanyikan lagu lembut supaya bayi terbiasa dengan suara dan bahasa.
• Berikan mainan yang berwarna cerah dan berbunyi lembut untuk merangsang indera penglihatan dan pendengaran.
• Beri waktu tummy time alias bayi tidur tengkurap sebentar setiap hari untuk melatih otot leher dan punggung.

Baca juga: Siap-Siap MPASI! Mulai dari Waktu yang Tepat hingga Resep Lezat untuk Bayi

Jadi Bunda, Merawat Newborn Baby Itu Gak Sesulit yang Kamu Bayangin!

Merawat bayi baru lahir memang perlu kesabaran dan perhatian ekstra, tapi dengan ilmu dan trik yang tepat, Bunda pasti bisa melewati masa ini dengan lancar. Ingat selalu untuk menjaga kebersihan, beri ASI eksklusif kalau bisa, dan perhatikan tanda-tanda kebutuhan dan kesehatan si kecil.

Newborn baby itu butuh cinta, sentuhan, dan perhatian penuh supaya tumbuh jadi anak yang sehat dan bahagia. Jadi, jangan ragu untuk belajar terus dan minta bantuan kalau diperlukan. Karena setiap Bunda pasti bisa jadi supermom buat anaknya!

Jangan lupa follow Instagram @unifam.id dan beli produk Unifam hanya di Toko Official Unifam di Shopee dan Tokopedia. Selamat merawat si kecil, Bunda!